
Kenapa Mengetahui Hal yang Tidak Boleh Dilakukan di Jepang Itu Penting?
Jepang adalah negara yang kaya akan budaya, tradisi, dan etika yang sangat dihormati. Sebagai wisatawan, penting untuk mengetahui hal yang tidak boleh dilakukan di Jepang agar liburanmu tetap menyenankan dan tanpa masalah. Dengan memahami norma-norma sosial yang berlaku, kamu tidak hanya menghormati budaya lokal tetapi juga menghindari situasi yang bisa membuat liburanmu menjadi kurang nyaman.
Meskipun Jepang dikenal dengan keramahan penduduknya, ada beberapa hal yang sangat dilarang dan bisa menyinggung perasaan orang Jepang. Untuk itu, agar liburanmu menjadi seru dan bebas masalah, simak panduan hal yang tidak boleh dilakukan di Jepang berikut ini.
1. Tidak Menghormati Etika di Tempat Umum
Jepang memiliki norma sosial yang sangat kental, dan menghormati etika di tempat umum adalah hal yang sangat penting. Sebagai wisatawan, kamu harus selalu menjaga sikap dan berbicara dengan sopan. Beberapa hal yang tidak boleh dilakukan adalah:
Berbicara Keras di Tempat Umum
Di Jepang, berbicara keras, terutama di transportasi umum atau tempat umum lainnya, dianggap tidak sopan. Masyarakat Jepang sangat menghargai ketenangan dan suasana damai di tempat umum. Oleh karena itu, pastikan untuk berbicara dengan suara pelan dan hindari melakukan percakapan yang terlalu keras, baik di kereta, bus, atau restoran.
Tidak Menjaga Kebersihan
Di Jepang, kebersihan adalah prioritas utama. Jangan sekali-kali membuang sampah sembarangan, bahkan di tempat-tempat yang tampaknya tidak ada tempat sampah. Biasakan untuk membawa kantong plastik atau mencari tempat sampah yang ada di fasilitas umum. Ini adalah salah satu aspek penting dari budaya Jepang yang harus kamu hormati.
2. Jangan Menggunakan Ponsel dengan Tidak Tepat
Cuaca di Jepang mungkin tidak selalu mendukung perjalananmu, tetapi ponsel yang digunakan dengan bijak bisa sangat membantu. Namun, ada aturan penting terkait penggunaan ponsel yang harus diperhatikan:
Menggunakan Ponsel di Tempat Umum
Menggunakan ponsel di tempat umum seperti kereta, bus, atau restoran sangat tidak disarankan. Di Jepang, berbicara di ponsel di tempat umum dianggap sangat mengganggu orang lain. Jika kamu perlu berbicara di telepon, lakukan di tempat yang tertutup seperti ruang tunggu atau tempat khusus untuk berbicara.
Tidak Mematikan Ponsel di Tempat Suci
Jangan lupa untuk mematikan atau mengalihkan ponsel ke mode diam ketika berada di kuil atau tempat-tempat keagamaan. Menggunakan ponsel di tempat suci bisa dianggap tidak sopan dan mengganggu ketenangan orang lain yang berdoa atau bermeditasi.
Untuk tips lainnya tentang wisata sejarah Jepang yang menarik, lihat juga artikel ini.
3. Tidak Menghormati Antrian
Antrian adalah hal yang sangat dihargai di Jepang, dan hampir di semua tempat, dari stasiun kereta hingga restoran, ada antrean yang harus diikuti. Melompat antrean atau tidak mengikuti aturan antrean bisa dianggap sebagai perilaku yang sangat tidak sopan.
Menyerobot Antrean
Pastikan untuk selalu berdiri di tempat yang telah disediakan dan mengikuti aturan antrean dengan sabar. Ini adalah salah satu tanda bahwa kamu menghormati orang lain di sekitarmu. Menyerobot antrean bisa menyinggung perasaan banyak orang di Jepang, bahkan bisa menyebabkan keributan.
4. Tidak Menghormati Kuil dan Tempat Suci
Kuil dan tempat suci di Jepang memiliki makna yang sangat penting bagi masyarakatnya. Jika kamu mengunjungi kuil di Jepang, ada beberapa aturan yang harus diikuti agar tidak menyinggung perasaan orang Jepang.
Mengambil Foto di Tempat yang Tidak Pantas
Di beberapa kuil atau tempat suci, mengambil foto dengan bebas bisa dianggap tidak sopan. Sebelum mengambil foto, pastikan untuk memeriksa apakah ada larangan atau pemberitahuan terkait pemotretan di area tersebut. Selalu tunjukkan rasa hormat terhadap tempat-tempat keagamaan ini.
Mengganggu Orang yang Sedang Berdoa
Jika kamu berada di kuil atau tempat suci lainnya, hindari berbicara keras atau mengganggu orang yang sedang berdoa. Jaga jarak dan beri mereka waktu untuk beribadah dengan tenang.
Untuk tips lebih lanjut tentang penginapan murah di Jepang saat liburan, lihat artikel ini.
5. Tidak Memberi Tip
Bagi sebagian besar negara, memberi tip adalah hal yang umum dilakukan, namun di Jepang, hal ini tidak diperlukan dan justru bisa dianggap tidak sopan. Pelayanan yang diberikan di Jepang sudah termasuk dalam harga, dan memberikan tip bisa dianggap sebagai bentuk penghinaan, karena masyarakat Jepang percaya bahwa memberikan pelayanan yang baik adalah bagian dari etika profesional mereka.
Menolak Pelayanan dengan Uang
Jika kamu mencoba memberi uang sebagai tip, staf akan merasa canggung dan mungkin menolaknya. Jadi, cukup nikmati pelayanan dengan ucapan terima kasih yang tulus tanpa memberi uang ekstra.
6. Mengabaikan Norma Adat dalam Berpakaian
Jepang memiliki budaya berpakaian yang cukup konservatif, terutama di tempat-tempat seperti kuil, rumah ibadah, dan acara-acara formal. Menghormati pakaian yang sesuai adalah bagian penting dari etika di Jepang.
Berpakaian Terlalu Santai
Meskipun di sebagian besar tempat umum pakaian kasual diterima, ada tempat-tempat seperti kuil atau restoran mewah di mana pakaian yang lebih sopan dan tertutup diperlukan. Hindari mengenakan pakaian terlalu santai atau terbuka di tempat-tempat seperti ini.
Kesimpulan
Hal yang tidak boleh dilakukan di Jepang adalah hal-hal yang perlu dipahami oleh setiap wisatawan untuk memastikan pengalaman liburan yang nyaman dan menyenankan. Dengan mengikuti norma-norma sosial yang ada, kamu tidak hanya menunjukkan rasa hormat terhadap budaya lokal, tetapi juga menghindari hal-hal yang bisa merusak liburanmu. Semoga panduan ini membantu kamu dalam merencanakan liburan ke Jepang yang penuh kesan positif!
Temukan Inspirasi Liburan Jepang Lainnya!
Ingin lebih banyak inspirasi dan tips seputar liburan ke Jepang?
👉 Follow Instagram kami di @awstour
📺 Tonton vlog dan panduan Jepang di YouTube AWS Tour
FAQ
Apa yang tidak boleh dilakukan di Jepang?
Di Jepang, jangan berbicara keras di tempat umum, mengganggu orang yang sedang berdoa di kuil, atau memberi tip. Juga, jangan menyerobot antrean dan berpakaian terlalu santai di tempat-tempat suci.
Apakah memberi tip di Jepang dianggap tidak sopan?
Ya, memberi tip di Jepang dianggap tidak sopan. Layanan yang baik sudah termasuk dalam harga.
Apakah saya perlu berbicara dengan bahasa Jepang?
Meskipun banyak orang di Jepang dapat berbahasa Inggris, berbicara dengan sedikit bahasa Jepang akan sangat dihargai.
Apa yang harus saya bawa saat mengunjungi kuil di Jepang?
Saat mengunjungi kuil, pastikan untuk berpakaian sopan, menjaga ketenangan, dan tidak mengganggu orang yang sedang berdoa.